Alhamdulillah ‘ala kulli hal, kesempatan untuk menghadiri majelisnya ‘ulama bisa juga kesampaian, setelah gagal menghadiri dauroh nasional yang diadakan di Bantul, Yogyakarta pada tanggal 25~27 Juli 2009 lalu, akhirnya bisa juga menghadiri majelisnya Masysyaikh --- Semoga Allah Ta’ala selalu menjaga mereka semua --- yang diadakan Bandung, tepatnya di mesjid PUSDAI pada tanggal 2 Agustus kemarin.
Asy Syaikh Khalid bin Dhahwi AzhZhafiri Hafidzahullohu yang menjadi nara sumber tunggal di muhadloroh PUSDAI kemarin menyampaikan faedah utama tentang aqidah, agar kita kaum muslimin bersungguh-sungguh dalam menuntut ilmu yang syar’i agar bisa memahami tauhid yang benar dan beribadah hanya kepada Allah Ta’ala, sebagaimana yang telah diajarkan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam, dan para Shahabatnya Radhiyallahu Ta’ala Ajma’in serta para pengikutnya dari kaum salaf --- Semoga Allah Ta’ala selalu meridhoi mereka semua.
Di akhir ceramahnya tentang aqidah, AsySyaikh Khalid kembali memberikan faedah yang sangat besar mengenai kesesatan kaum khawarij, yang belakangan mereka yakni para khawarij-khawarij modern membuat fitnah di negeri Indonesia ini, menimbulkan kerusakan dengan melakukan pemboman di dua hotel di Jakarta.
Berikut transkrip terjemahan nasehat mulia dari AsySyaikh Khalid Hafidzahullahu, yang disampaikan oleh AlUstadz Usamah Mahri mengenai hukum bom bunuh diri yang dilakukan para khawarij ---Kita memohon kepada Allah Ta’ala keselamatan dari fitnah-fitnah mereka :
AsySyaikh berkata: termasuk dari perkara yang perlu disampaikan adalah perkara yang banyak menimpa kaum muslimin, yang dihadapi oleh kaum muslimin di negeri-negeri mereka, di timur maupun di barat, yang mana perkara ini telah ada sejak zaman Ali bin Abi Thalib Radhiyallahu Ta’ala ‘anhu dan terus sampai masa kita kini dan akan terus ada sampai hari kiamat kelak.
Perkara tersebut adalah munculnya orang-orang yang sesat, yang mereka itu di dalam syariat disebut kelompok khawarij, yang mereka berpendapat dan memvonis kafirnya kaum muslimin selain golongan mereka. Mereka orang-orang yang menganggap pembunuhan terhadap orang-orang yang tidak berdosa sebagai jihad di jalan Allah, mereka menganggap pemboman dan pengrusakkan di negeri-negeri kaum muslimin sebagai jihad di jalan Allah, mereka menganggap penentangan dan perlawanan terhadap pemerintah kaum muslimin sebagai jihad di jalan Alllah, mereka menganggap bahwa membunuh orang-orang kafir muahad/zimmy (yaitu orang kafir yang dilindungi pemerintah) sebagai jihad di jalan Allah, bahkan merekapun menganggap bahwa membunuh dirinya dengan cara bom bunuh diri adalah jihad di jalan Allah.
Dan perkiraan mereka ini, pemahaman-pemahaman mereka ini semuanya adalah SALAH, pemahaman dan keyakinan mereka ini semuanya dari syaithan dan iblis la’natullahi alaihi.
Rasulullah telah mengingatkan bahwa barang siapa yang membunuh dirinya di dunia dengan sesuatu maka di akhirat Allah akan mengazab dia dan akan disiksa dengan cara dia membunuh dirinya sendiri di dunia, kalau dia mati dengan meminum racun di dunianya maka di akhirat dia akan diadzab seperti itu pula, Allah akan meminumkan racun kepadanya kemudian dia mati, dan dihidupkan kembali dan kemudian diminumkan kembali racun, demikian seterusnya. Begitu pula yang bunuh diri dengan menjatuhkan dirinya dari atas, maka Allah akan tempatkan ia di tempat tinggi di neraka dan akan Allah jatuhkan ia sampai mati kemudian Allah hidupkan kembali dan kemudian dijatuhkan kembali, begitu seterusnya…
Ajaran islam yang mulia, ajaran sunnah Rasulullah berlepas dari dari segala yang mereka lakukan, maka kita berlepas diri dari semua yang mereka perbuat. Perbuatan mereka adalah perbuatan sesat dan mereka adalah orang-orang yang sesat dari ajaran Allah dan RasulNya. Rasulullah telah mengingatkan kelompok semacam mereka ini adalah sejelek-jelek mahluq di kolong langit.
Beliau Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: (Mereka, para khawarij) adalah sejelek-jelek orang yang dibunuh di bawah kolong langit. Dan semulia-mulia orang yang terbunuh di bawah kolong langit ini adalah orang-orang yang dibunuh oleh mereka (yang dibunuh oleh Khawarij) (H/R Imam Ahmad dalam Musnad 5/253. Ibnu Majah 176. at-Tirmizi. 3000. Berkata Syeikh al-Albani: Hasan Sahih, lihat: Sahih Sunan Ibn Majah).
Beliau Shallallahu ‘alaihi wasallam pun menyebutkan: kalo saja aku sempat menemui mereka (para khawarij), maka akan aku perangi mereka seperti memerangi kaum add dan tsamud, beliau juga mengabarkan bahwa sebaik-baik dari umat ini yang mati adalah yang mati di bunuh oleh mereka, syahid yang di bunuh mereka. Dan barang siapa membunuh mereka adalah di surga pahala baginya (tentunya yang membunuh mereka dengan perintah dari pemerintah).
Disebutkan di dalam sejarah, bahwa mereka dahulu kala, nenek moyang mereka memberanikan diri menyebrang sungai Naharwan bahkan banyak dari mereka berjatuhan di sungai tersebut, mati. Mereka melakukan itu demi mengejar dan membunuh para shahabat Rasulullah… maka yang demikian itu cukuplah menjadi kehinaan dan kesesatan bagi mereka, demikian pula menjadi ciri mereka meninggalkan orang-orang kafir para penyembah berhala, mereka tinggalkan negeri kafir, dan mereka sibukkan diri di negeri-negeri kaum muslimin, dan mereka garap kaum muslimin, mereka celakakan kaum muslimin dan mereka rugikan kaum muslimin dan pemerintahnya.
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam menyebutkan:
مَنْ قَتَلَ مُعَاهَدًا لَمْ يَرَحْ رَائِحَةَ الْجَنَّةِ
Barangsiapa yang membunuh seorang kafir yang muahad (yaitu yang dilindungi oleh pemerintah, yang masuk ke negeri ini secara resmi Dan dinaungi oleh pemerintah kita) maka pembunuhnya tidak akan mencium baunya wangi surga.
Demikian mereka melakukan pemboman di sana-sini, mereka membunuh dirinya sendiri, mereka membunuh beberapa orang kafir yang dilindungi oleh pemerintah, bahkan korbannya kadang banyak dari kalangan kaum muslimin. Maka perlu diketahui oleh kita bersama bahwa perbuatan mereka itu BUKAN jihad di jalan Allah, bahwa perbuatan mereka itu BUKAN dari islam dan islam BUKAN dari mereka.
Rasulullah kabarkan bahwasanya mereka, golongan orang-orang seperti itu akan terus ada di tengah-tengah masyarakat, akan terus keluar disetiap masa, sampai yang terakhir dari mereka akan ikut bergabung bersama Dajjal --- Kita memohon kepada Allah Ta’ala keselamatan dari fitnah-fitnah Dajjal dan pengikutnya.
Demikian perbuatan mereka, bom bunuh diri, perusakkan dan pemboman di sana-sini, merusak citra islam, merusak nama baik kaum muslimin dan merugikan banyak kaum muslimin dan pemerintah mereka, maka kita BERLEPAS DIRI kepada Allah dari segala yang mereka perbuat, kita membenci dan memusuhi mereka dan segala apa yang mereka lakukan.
Keterangan ini perlu kita terangkan AGAR TIDAK DIPAHAMI bahwa apa yang mereka lakukan dari islam atau dibenarkan oleh sunnah, bahkan sebaliknya islam berlepas diri dari perbuatan-perbuatan mereka.
Berikut link untuk download audionya:
1. Rekaman full muhadloroh AsySyaikh Khalid di PUSDAI.
2. Rekaman khusus nasehat AsySyaikh Khalid tentang Khawarij.
3. Rekaman terjemah nasehat AsySyaikh Khalid tentang Khawarij.
Semoga ada mamfa’atnya bagi kita semua.